cover
Contact Name
Nurlina Ariani Hrp
Contact Email
nurlinaariani@yahoo.com
Phone
+6281362067516
Journal Mail Official
-
Editorial Address
Jl. Sisingamangaraja No. 126A km.3,5 Aek Tapa Rantauprapat Kab. Labuhanbatu, Sumatera Utara
Location
Kab. labuhanbatu,
Sumatera utara
INDONESIA
JURNAL PEMBELAJARAN DAN MATEMATIKA SIGMA (JPMS)
ISSN : 2460593X     EISSN : 26855585     DOI : -
Core Subject : Education,
Jurnal Pembelajaran dan Matematika Sigma (JPMS) diterbitkan oleh FKIP Universitas Labuhan Batu program studi pendidikan matematika yang berisi tulisan/artikel hasil pemikiran dan hasil penelitian yang ditulis oleh para pakar, ilmuwan, praktisi, pengkaji, guru, dosen dan mahasiswa dalam disiplin ilmu pendidikan dan pembelajaran serta matematika umumnya. JPMS adalah publikasi interdisipliner tentang penelitian dan penulisan asli tentang pendidikan yang menerbitkan karya ilmiah ke khalayak nasional peneliti pendidikan, pembelajaran dan matematika.JPMS diterbitkan oleh FKIP Universitas Labuhan Batu program studi pendidikan matematika yang berisi tulisan/artikel hasil pemikiran dan hasil penelitian yang ditulis oleh para pakar, ilmuwan, praktisi, pengkaji, guru, dosen dan mahasiswa dalam disiplin ilmu pendidikan dan pembelajaran serta matematika umumnya. JPMS adalah publikasi interdisipliner tentang penelitian dan penulisan asli tentang pendidikan yang menerbitkan karya ilmiah ke khalayak nasional peneliti pendidikan, pembelajaran dan matematika.
Articles 11 Documents
Search results for , issue "Vol 6, No 2 (2020)" : 11 Documents clear
Pengaruh Pembelajaran Problem Based Learning Terhadap Kemampuan Komunikasi dan Self Efficacy Matematis Siswa Ernawati Ernawati
JURNAL PEMBELAJARAN DAN MATEMATIKA SIGMA (JPMS) Vol 6, No 2 (2020)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu pendidikan (FKIP) Universitas Labuhan Batu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36987/jpms.v6i2.1851

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah 1) untuk mengetahui ada pengaruh pembelajaran problem based learning terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa di kelas X Smk Swasta Az – Zahra Sonomartani, 2 ) untuk mengetahui ada pengaruh kepercayaan diri siswa setelah mengikuti pembelajaran problem based learning. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dan tempat penulis mengadakan penelitian adalah SMK Swasta Az – Zahra Sonomartani dikelas X Akuntansi tahun pembelajaran 2019/2020. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kelas X yang berjumlah 89 siswa. Sampel dalam penelitian ini kelas X Akuntasi sebanyak 33 orang sebagai kelas eksperimen. Teknik pengumpulan data diperoleh dengan cara tes dan nontes, tes berupa uraian dan nontes berupa angket , teknik analisis data yang digunakan adalah, uji normalitas, uji homogenitas, uji hipotesis atau uji t. Berdasarkan hasil tes yang diberikan rata-rata nilai pretest siswa adalah 18.85 dan standar deviasi 4.512 dan  rata-rata nilai posttest siswa adalah 27.57 dan standar deviasi 5.321 hal ini menunjukkan bahwa kemampuan komunikasi siswa berpengaruh setelah diberikan perlakuan ( pembelajaran problem based learning). Hasil nontes  yang diberikan rata-rata nilai pretest siswa adalah 27.45 dan standar deviasi 6.860 dan  rata-rata nilai posttest siswa adalah 46.39 dan standar deviasi 7.318 hal ini menunjukkan bahwa kemampuan self efficacay  siswa berpengaruh setelah diberikan perlakuan ( pembelajaran problem based learning) Berdasarkan pengujian hipotesis pertama menggunakan uji t dengan teknik indenfendent samples t-test ditunjukkan bahwa kelas eksperimen pada taraf signifikan α = 0.05 dalam kasus ini nilai sig 0.000 > 0.005 sehingga dalam hal ini H0 ditolak Ha diterima berarti ada pengaruh pembelajaran  problem based learning terhadap kemampuan komunikasi  matematika siswa. Hipotesis kedua menggunakan uji t dengan teknik indenfendent samples t-test ditunjukkan bahwa kelas eksperimen pada taraf signifikan α = 0.05 dalam kasus ini nilai sig 0.000 > 0.005 sehingga dalam hal ini H0 ditolak Ha diterima berarti ada pengaruh pembelajaran  problem based learning terhadap kemampuan self efficacy  matematika siswa. Berdasarkan hasil penelitian bahwa semakin sering guru menggunakan pembelajaran problem based learning dalam pembelajaran Matematika, maka kemampuan komunikasi dan self efficacy siswa akan semakin meningkat.
Peningkatan Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa Kelas VIII SMP dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournamen (TGT) dan Alat Peraga Muliana Muliana; Nuraina Nuraina
JURNAL PEMBELAJARAN DAN MATEMATIKA SIGMA (JPMS) Vol 6, No 2 (2020)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu pendidikan (FKIP) Universitas Labuhan Batu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36987/jpms.v6i2.1679

Abstract

Jenis penelitian ini adalah kuasi eksperimen. Penelitian ini meneliti tentang model pembelajaran kooperatif tipe teams-games-tournamens (TGT) dalam meningkatkan kemampuan komunikasi matematis siswa berbantuan Alat Peraga. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa SMPN 1 dan SMPN 2 Muara Batu dan sampelnya siswa Kelas VIII yaitu kelas VIII-1 dan VIII-2. Penelitian ini dibagi menjadi dua kelompok pembelajaran yaitu kelompok eksperimen dengan model pembelajaran kooperatif tipe teams-games-tournamens (TGT) dan kelompok kontrol dengan pembelajaran biasa. Penelitian ini diawali dengan uji instrumen yang menunjukkan bahwa (1) Validitas, (2) Reliabilitas, (3) Daya Pembeda dan (4) Tingkat kesukaran soal. Selanjutnya pemberian soal pretest pada awal pembelajaran dan diberikan soal posttest pada akhir pembelajaran disetiap kelompok eksperimen dan kelompok kontrol kemudian dilanjutkan dengan pengumpulan data. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes kemampuan komunikasi matematis siswa dalam bentuk uraian masing-masing sebanyak 5 butir soal. Pengolahan data menggunakan uji gain ternormalisasi dilanjutkan dengan uji normalitas, uji homogenitas dan uji statistik berupa ANAVA dua Jalur untuk mengetahui peningkatan kemampuan komunikasi matematis siswa. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa peningkatan kemampuan kemampuan komunikasi matematis siswa yang pembelajarannya menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe teams-games-tournamens berbantuan Alat Peraga lebih baik dibandingkan dengan siswa pembelajarannya menggunakan pembelajaran biasa.
Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Dan Komunikasi Matematis Siswa MTs Rantauprapat Melalui Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Rosita Rosita; Rika Valianti; Nurhasanah Nasution; Sri Hariani Manurung
JURNAL PEMBELAJARAN DAN MATEMATIKA SIGMA (JPMS) Vol 6, No 2 (2020)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu pendidikan (FKIP) Universitas Labuhan Batu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36987/jpms.v7i1.1964

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui peningkatan kemampuan pemecahan masalah siswa yang memperoleh  pembelajaran kooperatif tipe STAD lebih tinggi daripada kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang memperoleh pembelajaran secara langsung. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu (quasi experiment). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa MTs Negeri di kabupaten Labuhanbatu yang berakreditasi A dan B. Sampel penelitian ini adalah MTs Negeri 1 Labuhanbatu dan MTs Negeri 2 berjumlah117 siswa. Validitas instrument angket dilakukan dengan analisis butir menggunakan rumus korelasi Product Moment dan uji reliabilitas menggunakan rumus Alpha Cronbach. Teknik analisis data menggunakan uji normalitas dengan uji Chi Kuadrat dan untuk menghitung peningkatan kemampuan pemecahan masalah  matematika setelah pembelajaran dengan pembelajaran kooperatif tipe STAD dan pembelajaran langsung, maka digunakan uji gain ternormalisasi (g). Siswa yang mendapat model pembelajaran kooperatif tipe STAD memperoleh rata-rata peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis sebesar 0,63 dan siswa yang mendapat model pembelajaran langsung dengan rata-rata peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis sebesar 0,36. Berdasarkan hasil analisis data penelitian diperoleh hasil bahwa ada peningkatan kemampuan pemecahan masalah siswa yang mengikuti pembelajaran koopertiftipe STAD lebih tinggi dari pada siswa yang mengikuti pembelajaran langsung.This study aims to determine the increase in the problem-solving ability of students who get cooperative learning type STAD is higher than the mathematical problem solving abilities of students who receive direct learning.This research is a quasi experiment research. The population in this study were all State MTs students in Labuhanbatu district who were accredited A andB. The sample of this research is MTs Negeri 1 Labuhanbatu and MTs Negeri 2 totaling 117 students.The validity of the questionnaire instrument was carried out by analyzing items using the Product Moment correlation formula and reliability testing using the Cronbach Alpha formula. The data analysis technique used the normality test with the Chi Squared test and to calculate the increase in mathematical problem solving skills after learning with STAD cooperative learning and direct learning, the normalized gain test (g) was used. Students who received the STAD cooperative learning model obtained an average increase in mathematical problem solving abilities of 0.63 and students who received a direct learning model with an average increase in mathematical problem solving abilities of 0.36. Based on the results of the research data analysis, it was found that there was an increase in the problem solving ability of students who took STAD type coopertive learning higher than students who took direct learning. 
Penguasaan 4 (Empat) Prasyarat Dasar Aritmatika untuk Meningkatkan Kemampuan Siswa Sekolah Dasar dalam Menyelesaikan Soal Matematika Endro Tri Susdarwono
JURNAL PEMBELAJARAN DAN MATEMATIKA SIGMA (JPMS) Vol 6, No 2 (2020)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu pendidikan (FKIP) Universitas Labuhan Batu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36987/jpms.v6i2.1856

Abstract

The purpose of this study discusses how mastery of 4 (four) basic prerequisites of arithmetic which includes the ability to count, make Arithmetic / multiples, complement especially Nines and ten, and the concept of place values in numbers affect students' ability to solve math problems consisting of addition, subtraction, multiplication, and multiplication. The approach in this study uses a descriptive approach, the method used is a combination of qualitative and quantitative methods. A qualitative approach is used to describe the basic arithmetic mastery of students including numeracy, making Arithmetic / multiples numbers, complements especially nines and ten, and the concept of place values in numbers. The quantitative approach uses statistical tests with canonical correlation analysis to answer the relationship and influence between understanding of basic arithmetic mastery on the ability to solve math problems related to addition, subtraction, multiplication and division. From the results of the canonical weight and canonical loading function 1, it can be concluded that there is indeed a significant relationship between the dependent variate and the independent variate or basic arithmetic mastery and the students' ability to do math problems is indeed correlated together.
The Application of The Course Review Horay (CRH) Cooperative Learning Model to Understanding The Concept of Mathematics of Class VIII Students of SMPN 2 Sijunjung Majidah Khairani Siregar; Dian Febrinal
JURNAL PEMBELAJARAN DAN MATEMATIKA SIGMA (JPMS) Vol 6, No 2 (2020)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu pendidikan (FKIP) Universitas Labuhan Batu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36987/jpms.v6i2.1847

Abstract

This study is based on the fact that there is not in accordance with what is expected that the understanding of mathematics concepts of students of class VIII SMPN 2 Sijunjung lesson year 2019/2020 is still lacking. This is caused by the learning process that takes place in the classroom does not actively involve students. Efforts that can be done is to apply cooperative learning model Course Review Horay type (CRH). The purpose of this study was to determine whether the understanding of mathematics concepts of grade VIII students of SMPN 2 Sijunjung by using cooperative learning model of Course Review Horay (CRH) type is better than understanding students' mathematical concept using conventional learning. The data of this research is the final test data of students' mathematical concepts comprehension obtained by giving test to the two sample classes. From the results of the t-test hypothesis analysis, it was obtained tcount = 1.936 and ttable = 1.669, so it can be concluded that the understanding of the mathematical concepts of students by using Cooperative Learning Model Course Course Horay Type (CRH) is better than the conventional learning model in students of grade VIII SMPN 2 Sijunjung.
Efektivitas Penggunaan Model Pembelajaran Examples Non Examples untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa dalam Pembelajaran Matematika pada Siswa Kelas X di SMK Swasta Az-Zahra Sonomartani T.P. 2019/2020 Sri Endangsih; Indah Fitria Rahma
JURNAL PEMBELAJARAN DAN MATEMATIKA SIGMA (JPMS) Vol 6, No 2 (2020)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu pendidikan (FKIP) Universitas Labuhan Batu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36987/jpms.v6i2.1864

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui model pembelajaran Examples Non Examples dapat meningkatkan kemampuan berfikir kritis siswa dalam pembelajaran matematika, serta efektifitas pengguanaan model pembelajaran Examples Non Examples dalam pembelajaran matematika. Jenis penelitian ini adalah  Quasi eksperimen serta dilakukan  di  SMK Az- Zahra sonomartani dengan jumlah siswa 33 orang. Pengumpulan data penelitian ini menggunakan tes, angket dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan deskriptif data, dengan uji t serta uji gain. Hasil penelitian ini diperoleh bahwa:  (1)  dengan menerapkan model pembelajaran Examples Non Examples dapat meningkatkan kemapuan berfikir kritis siswa memiliki nilai rata-rata lebih tinggi dibandingkan dengan nilai rata-rata siswa sebelum menggunakan model pembelajaran tersebut  yaitu 57,30 dibandingkan 83,55. Nilai tertinggi yang diperoleh siswa sebelum menggunakan model pembelajaran examples non examples 75 setelah menggunakan model pembelajaran examples non examples 95. Berdasarkan hasil uji t dengan menggunakan SPSS 17.30 diketahui nilai signifikan 0,0510 > α = 0,05 sehingga Ha diterima. Berarti terdapat pengaruh model pembelajaran examples non examples terhadap kemampuan berpikir kritis siswa. (2) Hasil uji N-Gain Score  menunjukan bahwa nilai rata-rata N-gain score untuk metoda pembelajaran Examples Non Examples sebesar 62,6187 atau 62,62 % dengan kategori cukup efektif. Simpulan dengan penggunaan model pembelajaran Examples Non Examples cukup efektif dalam meningkatkan berfikir kritis siswa semakin  tinggi  sesuaian dengan kegiatan ekstrakurikuler dengan minat maka semakin tinggi kreativitas siswa dengan nilai rxy1=0,546 (2) Semakin tinggi kesesuaian kegiatan ekstrakurikuler dengan minat maka semakin tinggi kemandirian dengan nilai rxy2=0,599. (3) Semakin tinggi kesesuaian kegiatan ekstrakurikuler dengan minat maka semakin tinggi kesiapan kerja siswa dengan nilai rxy3=0,574.
Peningkatan Kinerja Guru dengan Pembinaan Keprofesionalan oleh Kepala Sekolah di SD Negeri 118334 Sei Daun TP. 2019/2020 Pintauli Pintauli
JURNAL PEMBELAJARAN DAN MATEMATIKA SIGMA (JPMS) Vol 6, No 2 (2020)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu pendidikan (FKIP) Universitas Labuhan Batu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36987/jpms.v6i2.1865

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pembinaan professional oleh  Kepala sekolah dalam meningkatkan kinerja Guru di SD Negeri 118334 Sei Daun Tahun Pelajaran 2018/2019. Metode dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas dengan 2 siklus terdiri dari 4 Tahapan, perencanaan, Tindakan, Observasi, Refleksi. Subjek dalam penelitian ini adalah Guru di SD Negeri 118334 Sei Daun berjumlah 9 orang. Teknik Pengumpulan Data dalam Penelitian Ini dengan menggunakan Tes, observasi, dan Dokumentasi.Hasil Penelitian Menunjukkan pada siklus 1 hasil Tes Kinerja Guru dalam menunjukkan dengan nilai rata-rata 62,22% guru dari 9 peserta mencapai ketuntasan klasikal. Kemudian dari 9 guru hanya 3 peserta atau 33,33% yang mencapai syarat keberhasilan, sedangkan 6 peserta atau 66,67% yang tidak mencapai keberhasilan. sesuai dengan Indikator keberhasilan dalam pencapaian penelitian ini yaitu minimal 80. Pada siklus kedua hasil Tes Kinerja Guru mencapai nilai 91,1. Sedangkan hasil kinerja Guru secara Umum semua Guru sudah mencapai Ketuntasan dalam mengikuti Supervisi yang dilaksanakan Kepala sekolah. Berdasarkan analisis data yang telah dianalisis maka Pembinaan Profesional oleh kepala sekolah dalam meningkatkan kinerja Guru di SD Negeri 118334 Sei Daun Tahun Pelajaran 2018/2019 dinyatakan telah mencapai ketuntasan.
Pengaruh Penggunaan Internet Terhadap Minat dan Hasil Belajar Matematis Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Kualuh Selatan Yustika Pohan
JURNAL PEMBELAJARAN DAN MATEMATIKA SIGMA (JPMS) Vol 6, No 2 (2020)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu pendidikan (FKIP) Universitas Labuhan Batu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36987/jpms.v6i2.1850

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan internet terhadap minat dan hasil belajar matematis siswa kelas VIII di SMP Negeri 1 Kualuh Selatan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif jenis Ex-post Facto. Sampel penelitian ini adalah peserta didik kelas VIII SMP Negeri 1 Kualuh Selatan dengan jumlah populasi 138 siswa. Sampel dalam Penelitian ini yaitu kelas VIII-4. Validitas instrumen angket dilakukan dengan analisis butir menggunakan rumus korelasi Product Moment dan uji reliabilitas menggunakan rumus Alpha Cronbach. Teknik analisis data menggunakan uji normalitas dengan kolmogorof smirnov dan uji linieritas. Dilanjutkan dengan uji hipotesis yaitu menggunakan uji regresi linier sederhana dan uji manova. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan dari data penelitian diperoleh hasil bahwa ada pengaruh yang positif dan signifikan penggunaan internet terhadap minat belajar siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Kualuh Selatan sebesar 91% dengan nilai Thitung = 16,507 (>Ttabel = 2,052) taraf signifikan 5% dan ada pengaruh yang negatif terhadap penggunaan internet terhadap hasil belajar matematis siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Kualuh Selatan sebesar 14%. Dengan nilai Thitung = -0,611 (<Ttabel =r 2,052) taraf signifikan 5%. Serta terdapat pengaruh penggunaan internet terhadap minat dan hasil belajar matematis kelas VIII SMP Negeri 1 Kualuh Selatan dengan semua nilai menunjukkan nilai Sig. (0,000). maka nilai Sig (0,000) < 0,05. Kesimpulan ada pengaruh penggunaan internet terhadap minat dan hasil belajar siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Kualuh Selatan. Saran siswa sebaiknya memanfaatkan fasilitas internet yang disediakan untuk menambah wawasan dan mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru.
The Application of Mathematics to Calculation of Zakat in Home Sales Rizki Syahputra
JURNAL PEMBELAJARAN DAN MATEMATIKA SIGMA (JPMS) Vol 6, No 2 (2020)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu pendidikan (FKIP) Universitas Labuhan Batu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36987/jpms.v6i2.1849

Abstract

Zakat is the name or designation of something that a person gives to those who are entitled to it, meaning zakat is one of the pillars of Islam that deals directly with property and social conditions. One of the forms of wealth to which the zakat should be issued is the wealth of commerce. Prof. Dr. Wahbah Zuhaili in his book, “Al-Fiqh al-Islam waadillatuhu” describes the house when it comes to income / profit earned by renting / selling it is obligatory. The scholars explain that there is a zakat on real estate when selling a home. This is what was discussed at the second Muslim scholars in Cairo, that there is a zakat obligation on the profit or income of a home sale when it reaches nishab and is fulfilled when selling the house. Although he wants to buy a house again, he has to pay his charity first so that his wealth can be clean and be a blessing in life and in the hereafter.Keywords: Zakat, Mathematics,Home
Upaya Meningkatkan Kemampuan Pemahaman Konsep Belajar Matematika Dengan Model Example Non Example Indah Fitria Rahma; Lily Rohanita Hasibuan; Eva Julyanti; Budi Irawan; Dia Hasanah
JURNAL PEMBELAJARAN DAN MATEMATIKA SIGMA (JPMS) Vol 6, No 2 (2020)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu pendidikan (FKIP) Universitas Labuhan Batu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36987/jpms.v8i1.3912

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman konsep matematika pada pokok bahasan bangun ruang sisi lengkung siswa kelas IX-4 SMP Negeri 3 Kualuh Selatan dengan penerapan model pembelajaran Example Non Example. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan secara kolaboratif. Partisipan adalah siswa kelas IX-4 SMP Negeri 3 Kualuh Selatan, sebanyak 35 siswa. Tindakan dilaksanakan dalam dua siklus, masing-masing siklus terdiri dari dua pertemuan. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini berupa lembar observasi pelaksanaan pembelajaran matematika dengan penerapan model pembelajaran Example Non Example, observasi terhadap siswa dan guru, tes tertulis, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya meningkatkan kemampuan pemahaman konsep siswa materi bangun ruang sisi lengkung dikelas IX-4 SMP N 3 Kualuh Selatan yang terbukti adanya peningkatan hasil penelitian pada setiap siklusnya. Peningkatan pemahaman konsep siswa dimana pada pra siklus dengan rata – rata kelas 53,21, persentase ketuntasan 42,85% mengalami kenaikan pada siklus I dengan rata – rata kelas 80.54, persentase ketuntasan 80.3% dan pada siklus II dengan rata- rata kelas 86,11 persentase ketuntasan 86%. Hasil tersebut juga menunjukkan bahwa penelitian tindakan kelas ini mencapai indikator ketuntasan yang ditentukan yaitu ketuntasan yaitu ketuntasan diatas 85%.

Page 1 of 2 | Total Record : 11